Google's Project Zero Temukan Kerentanan Keamanan Pada Merek Ponsel Samsung dan Vivo: Bagaimana Cara Menghindarinya

Tim peneliti keamanan digital dari Google's Project Zero telah menemukan celah keamanan pada beberapa merek ponsel, termasuk Samsung dan Vivo. Celah keamanan ini dapat dimanfaatkan oleh peretas untuk membobol ponsel target mereka.

Tim Project Zero menemukan kerentanan ini pada ponsel Samsung seperti Galaxy S22 dan A53, yang menggunakan chip Exynos. Serangan dapat dilakukan pada tingkat baseband tanpa interaksi pengguna, sehingga peretas hanya memerlukan nomor telepon korban untuk melancarkan serangan. Selain merek Samsung, ponsel Vivo seperti S16, S15, S6, X70, X60, dan X30 juga rentan terhadap serangan.

Namun, ponsel yang menggunakan chip Qualcomm dianggap relatif lebih aman. Tim Project Zero juga telah melaporkan 18 kerentanan di modem Exynos Samsung dalam beberapa bulan terakhir.

Ada empat kerentanan utama yang dapat membahayakan perangkat yang terkena dampak dan bahkan membahayakan perangkat lain yang terhubung melalui jaringan seluler. Tim Project Zero telah menguji dan mengkonfirmasi bahwa keempat kerentanan ini dapat memberikan kendali penuh kepada penyerang pada tingkat baseband, hanya dengan mengetahui nomor telepon korban.

Jika seorang penyerang berhasil menjalankan kode secara remote pada perangkat tingkat baseband, mereka akan memperoleh akses penuh pada aliran data masuk dan keluar pada perangkat yang terkena dampak, termasuk panggilan seluler, pesan teks, dan data penting lainnya, tanpa diketahui oleh pemilik perangkat.

Perlu dicatat bahwa kelemahan keamanan ini tidak hanya ditemukan pada ponsel, tetapi juga pada beberapa jenis perangkat lainnya. Berikut adalah daftar lengkap perangkat yang rentan diserang:

1. Seri Samsung Galaxy termasuk S22, M33, M13, M12, A71, A53, A33, A21, A13, A12, dan A04.

2. Seri Vivo termasuk S16, S15, S6, X70, X60, dan X30.

3. Semua perangkat yang menggunakan chipset Exynos W920.

4. Semua perangkat yang menggunakan chipset Exynos Auto T5123.

Untuk menghindari serangan tersebut, disarankan untuk memperbarui perangkat Anda dan menghindari membuka tautan atau lampiran dari sumber yang tidak dikenal. Jangan juga memberikan nomor telepon Anda kepada siapa pun yang tidak Anda percayai.